OKSIGENASI

assalamualaikum..
masih bersama "Blog Radiologi" kali ini kita akan membahasa mengenai Oksigenasi..
langsung aja yaa...  ^_^

-  Oksigen memegang peranan penting dalam semua proses tubuh secara fungsional. Kekurangan O2 akan menyebabkan kematian.

-  Pemenuhan kebutuhan oksigen ti tidak terlepas dari kondisi sistem pernafasan secara fungsional - bila terdapat gangguan pada salah satu organ respirasi maka kebutuhan oksigen terganggu.

-  Seringkali individu tidak menyadari pentingnya oksigen – baru dirasakan jika terjadi gangguan dalam pemenuhannya mis: terjadi sumbatan pada jalan nafas.

FISIOLOGI PERNAPASAN

           Tujuan dari pernapasan adalah untuk menyedikan oksigen oksigen bagi seluruh jaringan tubuh dan membung karbon dioksida keatmosfir.Untuk mencapai tujuan ini, sistim pernapasan menjalankan fungsi:

1.      Ventilaasi paru, yaitu masuk keluarnya udara dari atmosfir ke alveoli paru

2.      Difusi oksigen dan karbondioksida antara darah dan alveoli dimana oksigen akan berdifusi dari alveolus ke pembuluh darah dan karbondioksida berdifusi dari pembuluh darah kealveolus.

3.      Transpor O2 dan  CO2 dalam darah dan  cairan tubuh dari sel

4.      Pengaturan ventilasi dan hal-hal lain pernapasan.

FUNGSI JALAN UDARA PERNAPASAN

Sebagai pintu masuk ke JUP adalah rongga hidung.

Terdapat 3fungsi dari rongga hidung (air conditioning fuction):

1.      Menyaring udara (Filtrasi)

2.      Melembabkan udara (Humidifikasi)

3.      Memanaskan udara (Heating)

FAKTOR YANG MEMPENGARUHIKEBUTUHAN OKSIGEN

Kebutuhan tubuh akan oksigen tidak tetap. Sewaktu waktu tubuh memerlukan oksigen yang banyakoleh karena berbagai factor yaitu:

Ø  Lingkungan

pada lingkungan yang panas tubuh berespon dengan terjadinya vasodilatasi pembuluh darah perifer. Sehingga banyak darah mengalir ke kulit yang mengakibatkan panas banyak dikeluarkan melalui kulit- curah jantung meningkat dan kebutuhn oksigen meningkat. Sebaliknya pada suhu dingin terjadi vasokonstriksi- menurunkan  kerja jantung dan kebutuhn oksigen.

Ø  Latihan

Latihan fisik atau peningkatan  aktivitas dapat meningkatkan denyut jantung dan respirasi rate sehingga kebutuhan oksigen meningkat.

Ø  Emosi

Rasa takut, cemas, dan marah akan mempercepat denyut jantung sehingga kebutuhan oksigen pun meningkat

Ø  Gaya Hidup

Kebiasaan merokok akan mempengaruhi status oksigenasi- nikotin menyebabkan vasokonstriksi pembuluh darah perifer dan pembuluh darah koroner – penurunan suplai oksigen akibat suplai darah kejaringan menurun

Ø  Status kesehatan

Pada orang yang mengalami gangguan status kesehatan mis:jantung dan pernafasan akan mmengalami kesulitan dalam pemenuhan kebutuhan oksigen.

GANGGUAN OKSIGENASI

              Gangguan pada sistem respirasi dapat di sebabkan diantaranya oleh karena peradangan, obstruksi, trauma,kanker,degenerative, dan lain-lain.

                  Gangguan respirasi di kelompokkan menjadi 3, yaitu:

1.      Gangguan irama dan frekuensi pernapafasan

-          Gangguan Irama

Ø  Pernafasan cheyne-stokes- siklus pernafasn yang  amplitudonya mula-mula dangkal,makin naik kemudian menurun lalu terhenti, lalu pernafasan di mulai lagi dengan siklus yang baru. Biasanya terjadi keadaan gagal jantung kongesti,peningkatan TIK

Ø  Pernafasan BIot- mirip cheyne-stokes tapi amplitudonya rata dan di sertai apnoe. Biasanya terjadi pada penyakitt radang selaput otak

2.      Insufisiensi pernafasan

Penyebab insufisiensi pernafasan:

Ø  Kelumpuhan otot pernafasan

Ø  Penyakit2 yang meningkatkan kerja ventilasi mis:TBC, Astma dll

Ø  Kerusakan jaringan paru mis: kanker paru

Ø  Terganggunya  transportasi oksigen dari paru ke jaringan mis: anemia yaitu jumlah hemoglobin menurun sehingga transport oksigen menurun

3.      Hipoksia

Adalah keadaan terjadi kekurangan oksigen dalam jaringan disebabkan berbagai macam penyakit akut maupun kronis.

MASALAH YANG DAPAT MUNCUL BERKAITAN DENGAN  KEBUTUHAN O2

Ø  Tidak efektifnya jalan nafas

Gambaran kondisi jalan nafas yang tidak bersih karena adanya sumbatan, penumpukan secret

Ø  Tidak efektifnya pola nafas

Kondisi dimana pola nafas (inspirasi dan ekspirasi ) menunjukkan ketidaknormalan, di sebabkan kelemahan otot-otot pernafasan, kecemasan dll.

Ø  Gangguan pertukaran gas

Ø  Suatu keadaan terjadi ketidakseimbangan antara oksien yang di hirup dengan karbon dioksida di sebabkan kondisi anemia, proses penyakit dll

Ø  Itolerance activity

Suatu keadaan dimana seseorang mengalami kenurunan  kemaampuan melakukan aktifitas biasanya. Disebabkan karena ketidakseimbangan antara suplai oksigen dan yang dibutuhkan sehingga produksi energy yang dihasilkan menurun

Ø  Perubahan pola tidur

Kesulitan bernafas akibat kekurangan oksigen menyebabkan seseorang tidak bisa tidur  pada jam biasa tidur

Ø  Risiko terjadi iskemik di otak

Gangguan oksigenasi mengakibatkan suplai oksigen yang dibawa oleh darah ke otak berkurang.akibatnya dapat menyebabkan risiko terjadinya kerusakan bahkan kematian jaringan otak jika hal tersebut berlangsung lama.

METODE PEMENUHAN KEBUTUHAN OKSIGEN

            Kebutuhan oksigen dapat di penuhi dengan beberapa metode, yaitu:

Ø  Inhalasi oksigen (pemberian oksigen) tambahan

Ø  Fisioterapi dada

Ø  Nafas dada

Ø  Batuk efektif

Ø  Pengisapan lender(suction)

Ø  Pemberian posisi semifowler

                       

Posted in: oksigen